Alasan Dibalik Kebencian Pemain Magic Chess Pada Meta Kangkung
Review
JAKARTA - Magic Chess adalah mode permainan yang mengandalkan strategi dan keberuntungan dalam memilih dan mengatur hero-hero yang bertarung secara otomatis. Mode ini memiliki berbagai macam sinergi yang bisa dikombinasikan untuk menciptakan tim yang kuat dan seimbang. Namun, ada satu sinergi yang dianggap terlalu overpower dan membuat pemain lain frustrasi, yaitu Meta Kangkung.
Meta Kangkung adalah sebutan untuk sinergi yang menggunakan 6 hero Nature Spirit dan hero Guardian. Sinergi ini memiliki keunggulan dalam hal durability, damage, dan lifesteal. Dengan 6 hero Nature Spirit, tim akan mendapatkan bonus armor dan magic resistance. Dengan hero Guardian, tim akan mendapatkan tambahan HP yang membuat hero tim kita menjadi sulit dikalahkan.
Sinergi ini sangat sulit dikalahkan oleh sinergi lain, kecuali sinergi Mage Starcore Fire yang memiliki damage burst yang tinggi dan bisa menembus pertahanan tim Kangkung. Namun, sinergi Mage Starcore Fire juga memiliki kelemahan dalam hal durability dan ketergantungan pada item Starcore. Jika item ini tidak didapatkan, maka sinergi ini akan kalah telak oleh sinergi Kangkung. Selain itu, sinergi Kangkung juga bisa menggunakan item-item yang bisa mengurangi efek skill lawan, seperti Oracle, Guardian Helmet, dan Immortality.
Banyak pemain Magic Chess yang merasa kesal dan bosan dengan sinergi Kangkung, karena mereka merasa tidak ada kesempatan untuk menang melawan tim yang overpower ini. Mereka juga merasa tidak ada variasi dan kreativitas dalam membangun sinergi, karena sinergi Kangkung sudah terbukti paling efektif dan mudah digunakan. Beberapa pemain bahkan menganggap sinergi Kangkung sebagai "cheat" atau "bug" yang harus segera diperbaiki oleh developer.
Beberapa pemain berharap akan segera melakukan balancing atau nerfing terhadap sinergi ini, agar mode Magic Chess bisa kembali menjadi lebih seru dan menantang. Sementara itu, pemain lain mencoba mencari cara untuk mengcounter atau mengalahkan sinergi Kangkung, dengan menggunakan sinergi-sinergi lain yang masih bisa bersaing, seperti Marskman, Lancer, Mech Squad, Cadia Riverlands, Wrestler, Weapon Master, dan Prince.
Ikuti kami di Instagram & TikTok @foreveresports.id agar kamu dapat mengetahui info terbaru seputar Esports di Tanah Air dan Luar.
Partner resmi Republika. Forever Esports merupakan media yang membahas 24jam tentang Esports di Indonesia maupun luar. Di sini kamu dapat mencari tahu
Terpopuler
-
#1
-
#2
-
#3
Topic Pilihan
Usai Nge-Host, Ruben Onsu Sesak Napas, Pusing, Kekakuan, dan Tumbang
20 May 2024, 06:53 WIBTerpopuler Retizen
-
#1
-
#2
-
#3
-
#4
-
#5
